Dummy Podcast Indonesia

Kecanduan memang bahaya. Apapun jenisnya, apapun candunya, gak bagus untuk kehidupan.

Tertusuk dari belakang, menusuk dari belakang, atau jadi penonton yang melihat penusukan tersebut, mana yang paling greget?

Opor, ketupat, sungkem, adalah hal-hal yang erat dengan Idul Fitri dan Lebaran. Kalau ngomongin Idul fitri dan Lebaran, sudah pasti tidak ketinggalan dengan bermaaf-maafan antar satu dengan yang lain. Kali ini, kami bertiga mengucapkan maaf yang selama ini belum sempat terucap.

Episode ke-200, dan podcast ini masih aja ngomongin orang.

Kalau kalian suka dengan podcast kami, boleh dukung melalui https://saweria.co/dummy yaa!

Banyak orang rese? Banyak orang ngeselin? Tapi gak ada energi untuk menghadapinya? Ya ngalah aja dah.

Kalau kalian suka podcast ini, dukung kita di https://saweria.co/dummy yaa!

Maunya enak mulu! Mau duit tapi gak mau kerja, mau dapet pahala lebih tapi gak menjalankan kewajiban agama... cemanalah ini weh?
Kalau kalian suka podcast ini, dukung kita lewat https://saweria.co/dummy yaa!

Sama seperti petasan yang kalau digunakan bisa membawa kebahagiaan atau kesedihan, manusia juga begitu. Nah, kayaknya manusia sejenis Norman, Irion, dan Yudi lebih sering membawa kerugian sih....

Kalau kalian suka podcast ini, dukung kita lewat https://saweria.co/dummy yaa!

Memang tepat rasanya pepatah "Tuhan tutup aibmu, kau buka di media sosial". Bongkar saja aibmu sampai semua tahu, semua paham, semua pusing!

Kenapa ya banyak nih orang so called influencer yang opininya tuh... hadehh... mana gak mau minta maaf pas udah kepergok salah pula kan.

Rela Berkorban? Demi kepentingan banyak orang? Omong kosong macam apa ini?!

Jadi jumawa itu ibarat orang yang hidup kebanyakan makan garam terus jadi berasa si paling punya pengalaman, congkak, dan tukang ngatur orang lain. Ada orang kayak gitu? BUANYAK!

Mewah itu apa sih? Standar siapa sih harus sampai dikatakan mewah? Kok ngatur banget dah kemewahan seseorang? Heran deh sama strata sosial ini...

Demen amat dah jadi piala bergilir hanya demi konten? Kok tahan sih? Eh... tapi tetep dapat cuan ya, tetep menguntungkan juga ya... Salah gak ya jadi piala bergilir dalam dunia perkontenan?

Episode kali ini didedikasikan untuk membongkar dosa para host dummy selama rekaman pada tahun 2022.

Sering dijumpai manusia yang sudah ketangkap basah salah, malah playing victim. Seolah dia yang paling tersakiti. Gimana deh?

Kadang kala nih ya, karena kita bebas berselancar di internet jadinya terlalu bebas dan bablas. Macam mobil yang sedang mengalami rem blong yang akhirnya tidak terkontrol. Hmmm....

Salah satu personil Dummy dengan codename "Ikon Pergaulan Bebas NPC" mau nikah!! Apa aja persiapannya? (Iya ini memang epsiode filler. Gapapa lah ya :p)

Mengingat episode ini bertepatan dengan hari guru (dan Yudi adalah guru), tentu saja kita akan membahas rasanya menjadi guru masa kini.

Yakin Gen Z beda banget sama Millenials? Yakin si Millenials lebih rese? Yakin Gen Z tuh banyak toxicnya? Coba dengerin sudut pandang dua generasi ini.

Enjoy the moment sih sah sah ya ges ya. Lah tapi kalau sampai nyusahin orang, memang masih bisa? Mikir juga ah!

Gak ngerti lagi ini zaman edan!

Yang lagi bahagia siapa, yang upload ke media sosial siapa, kok kelen yang ribut? Kok kelen yang ngatur harus A, B, C? Kontribusi enggak, ngatur mulu skenario hidup orang. Lau siapa sih?

Open minded tuh gimana sih? Apa iya harus menerima semua tapi tanpa ada batasan? Atau punya aturan main sendiri sehingga gak semua bisa dibilang "sikapi dengan open minded"?

Remake remake dan remake. Itu aja terus yang dilakukan oleh industri kreativitas kita saat ini. Pada kenapa sih? Bosen? Apa kehilangan kemampuan daya cipta?

Jadi, Selingkuh itu karena ada kesempatan, butuh pengakuan, atau memang kepingin aja?

Itu kerjasama tim apa solo mid? Gede bener egonya sampai tujuan tim belakangan, urusan dia harus diutamakan. Heran.

Pernah gak sih kalian mikir kayak... kok bisa jadi mantan? kok bisa dia jadi lebih ganteng/cantik? kok bisa udah mantan masih temenan? Nah, semua pertanyaan itu kita bahas kali ini gak pake rem!!

Ditunjuk jadi pemimpin gak mau, gilian nyuruh-nyuruh paling cepet tuhh. Ntar kalau gak pake cara dia, dia ngambek. Pokoknyaa walaupun bukan dia pemimpinnya, harus kudu pakai cara dan gaya dia! Yang lain? CUIH!

Lu dimana? Kalau lagi butuh aje lu dateng. Gue lagi butuh, lu ilang. Ente kadang-kadang ente.

Ingat pepatah "Terbentur, Terbentur, Terbentuk"? Kami rasa, pepatah ini gak berlaku kepada generasi masa kini yang pengennya serba cepet, serba instan. Wait, memang salah ya kalau kita anggap kesuksesan itu instan?"

Ospek itu penting gak sih? Atau gak penting sama sekali? Atau jadi ajang senior aja untuk nunjukin ego dan kuasanya?

Steam, Origin, Blender, hingga PayPal kena blokir. Kementrian terkait menuai banyak kecaman. Terus gimana akhir dari saga konyol ini?

Jadi kabarnya, regulasi pendaftaran Penyelenggara Sistem Elektronik diperpanjang. Dan seperti yang sudah selama ini degembar-gemborkan bahwa kalau para perusahaan teknologi kayak META, Google dan sejenisnya gak mendaftarkan perusahaannya, maka akan diblokir. Yang jadi pertanyaan, beneran diblokir gak? Kalau kena blokir, nasib kita gimana? 

Ketiga host kita kali ini berbagi tentang film yang membuat mereka mengubah sudut pandang. Yang pasti, bukan besutan Axel Braun ya...

Kita semua pasti pernah merasakan yang namanya kehilangan. Tapi, jarang ada yang bisa merelakan kehilangan mereka dengan baik. Ketiga host kita kali ini bercerita bagaimana mereka bisa merelakan sesuatu dengan baik walau konsekuensinya cukup menyakitkan. 

Disiplin akan membuahkan hasil. Pepatah klasik yang ternyata sampai hari ini masih berlaku dalam kehidupan kita. Dan kali ini, ketiga host kita akan menceritakan seberapa pentingnya disiplin dalam kehidupan.

Sabar ya. Semangat! Kamu bisa kok!

Kalimat-kalimat template tersebut sering banget kita jumpai. Maksudnya memang baik sih, untuk membuat kita bisa bangkit. Tapi dalam beberapa kesempatan kalimat tersebut justru gak efektif dan membuat kita jengah. Kali ini, ketiga host kita akan cerita bagaimana kalimat-kalimat template tersebut mengusik mereka.

Kali ini kita akan membahas hal-hal yang pernah kita benci dan akibat yang kita dapatkan.

Pernah ketemu sama orang yang sama sekali gak bisa dikritik? Mau tau gimana cara berhadapan dengan mereka? Kali ini kita kasih tau caranya!

Bertetangga tuh seharusnya ada etika kan ya? Lah kalau tetangga lo gak tau etika? Udah gak tau etika, dikit-dikit upload di medsos, mulut kayak bakso mercon pula. Doh.

Mengidolakan seseorang? Jadi fans berat sebuah klub? Sah-sah aja sih selama lo gak nyeret haters pake UU-ITE. Siapa lo bisa menjarain orang yang menghina idola lo? Emaknya?